Ternyata Di Bali ada ribuan tengkorak
Liburan ke Bali melihat indahnya hamparan pantai dan alamnya yang tenang mungkin sudah biasa. Namun sudah pernahkah anda mengunjungi tempat paling misterius di Bali yang isinya hampir rata-rata tengkorak manusia?
Desa Trunyan yang berada di Bali tepatnya di Danau Batur, Kintamani. Desa ini memiliki kuburan yang cukup unik.
Masyarakt Bali umumnya mengenal keremasi (upacara pembakaran mayat), berbeda dengan warga trunyan jenazahnya hanya dibalut kain putih lalu dilakukan upacara penyucian, setelah selesai jenazah akan diletakan ditempat terbuka dengan dipagari bambu, seperti yang dilansir dari situs perjalanan trip advisor.
Keistimewan dari tempat jenazahnya yaitu meski jenazah dibiarkan tidak dikubur tidak menimbulkan bau yang begitu menyengat karena jenazah mengalami dekomposisi dan penguraian, dipengaruhi oleh harum wangi dari pohon taru menyan yang membuat bau udara ternetralisir.
Jumlah kuburan yang tertutup 'ancak saji' hanya 11. Bila ada mayat baru yang akan dikubur, mayat yang berada di paling pinggir akan digeser tulang-tulangnya. Karena itu banyak deretan tulang dan tengkorak berceeran di desa ini.

Pohon kamboja, khususnya kamboja berbunga putih (Plumeira alba),
masih dipandang sebelah mata. Sebab, kebanyakan tanaman ini tumbuh di
kuburan. Tidak jarang, orang menyebutnya sebagai bunga kuburan.
Bunganya yang telah dikeringkan, lantas ditumbuk halus, banyak dipakai
sebagai bahan baku wewangian, kosmetik, industri kerajinan dupa, spa,
serta teh herbal.
Untuk harga perkilo, kami tidak mematok harga paten dikarenakan harga
yang tidak stabil dan berubah sewaktu-waktu. Jika anda berminat,
silahkan hubungi kami atau jika anda ada di Banjarmasin, bisa datang
langsung ke tempat kami.





